Sepasang panda raksasa sebentar lagi akan bisa dilihat oleh wisatawan, bulan November 2017 di Taman Safari Indonesia (TSI), Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Perjalanan panjang untuk mendatangkan hewan langka dunia ini sudah sejak 2014, atau sekitar tiga tahun yang lalu.
Hewan langka ini begitu dilindungi habitatnya di China. Bahkan, hukuman mati pun berlaku jika ada orang yang sengaja memelihara tanpa izin konservasi dari pemerintah.
Oleh karena itu, memang hewan tersebut amat berharga. Keunikannya tak hanya dari wujudnya, tapi juga sifatnya, kebiasaannya, pola hidupnya dan lain-lain. Berikut fakta panda yang wajib Anda ketahui sebelum melihatnya secara langsung.
1. Keluarga beruang
Panda ternyata satu family, atau keluarga besar dari beruang. Tentu saja tergolong dalam hewan karnovora atau pemakan daging. Uniknya meski karnivora, ia lebih memilih makan bambu, rumput, dan buah-buahan, ketimbang daging.
“Jadi dalam famili beruang, itu sudah pasti karnivora, penggolongan itu karena dilihat dari ruas gigi yang memiliki taring. Nah di alamnya panda ini memang pemakan daging juga, tapi seperi bangkai, sisa daging lain predator, dan ikan. Jadi bukan karnivora predator,” jelas Bongot Huaso Mulia, Dokter Hewan Spesialis Panda (TSI), Rabu, (1/11/2017).
Dalam sehari, panda raksasa ini mampu menghabiskan lebih dari 20 kilogrambambu dengan berbagai jenis. Tak heran, (TSI) telah menyiapkan 17 jenis bambu, dan 70 jenis rumput di lahan puluhan hektar.
“Makanannya 90 persen bambu, tapi karena bambu itu tidak terlalubergizi untuknya, maka satu persennya bisa ditambah buah, protein seperti daging, atau asupan lain seperti kue untuk nutrisinya,” terang Bongot Huaso, yang setiap harinya rutin memeriksa kesehatan di panda.
Dalam sehari panda di TSI ini diberi makan di empat – lima waktu yang berbeda, pagi, siang, sore, dan malam.
Penglihatan panda tidak terlalu bagus. Hal itu terlihat dari gerak jalannya yang unik, terkadang jatuh, atau melambat. Namun, indra penciuman dan pendengaran panda sangat peka.
“Penciumannya digunakan untuk kawin, jadi tanda jika tertarik dengan lawan jenis. Sedang pendengarannya sangat peka, terutama akan keberadaan manusia,” tuturnya.
Oleh karena itu TSI memberlakukan peraturan ketat, bagi wisatawan yang datang. Wisatawan sangat tidak diperbolehkan gaduh, karena mudah membuat panda gusar dan akhirnya stres.
Panda merupakan hewan soliter, atau penyendiri dengan teritorinya masing-masing. Ia dapat menandai dan mengenali daerah teritorial atau kekuasaannya dari indera penciumannya yang tajam.
Tak heran TSI memisahkan kedua kandang panda tersebut, meski berbeda jenis kelamin. Mereka akan dipersatukaan hanya pada saat musim kawin, yaitu bulan Juni-Juli.
5. Pola hidup
Pola hidup inilah yang membuat panda sagat unik. Dalam waktu 13 jam dalam satu hari, ia habiskan hanya untuk tidur. Jika diamati tingkah lakunya, ia hanya bangun saat lapar, lalu ketika sudah kenyang ia akan tertidur. Entah di tempat favoritnya atau di sembarang tempat.
“Mereka bisa makan juga tidur kapanpun, tidak terjadwal. Hanya kita harus memberi stok makanannya dengan jadwal yang rutin,” terang Fallah, salah satu keeper atau pawang panda di TSI.
DETIK